Edukasi dan Promosi Kesehatan Infark Miokard Akut pada Pasien Rawat Jalan di Poliklinik Jantung RS Advent Medan

Derma Wani Damanik, Rauda Rauda

Abstract


Penyakit sistem sirkulasi (jantung atau pembuluh darah menempati posisi utama tingkat kematian yaitu sebesar 26,30% dari jumlah total sebesar 20.800.000 orang, laporan ini berasal dari penelitian yang dilakukan oleh Badan Kesehatan Nasional. Dari total 6.000.0000 ( enam juta) orang jumlah kematian akibat jantung sebanyak 59,72% masuk ke dalam golongan infrak miokard akut. Infark myocardium didefinisikan berupa kondisi dimana pada saat aliran darah mengalir dari pembuluh darah menuju ke arteri koroner jantung mengalami penyempitan yang akan menyebabkan matinya sel otot jantung. Infark Miokard nerupakan kegawatdaruratan jantung yang menjadi masalah kesehatan yang penting karna morbiditas dan mortalitasnya yang tinggi, factor yang mempengaruhi lama rawat infark miokard akut dirumah sakit kadar leukosit,dan kadar troponin T nya pada saat masuk rumah sakit. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatan wawasan mengenai infark miokard  pada pasien jantung di RS Advent Medan. Metode yang digunakan penyuluhan dengan materi tentang Infark Mikoradium, publikasi/sosialisasi dan administrasi.


Keywords


Penyuluhan; Infark Miokard; Jantung

Full Text:

PDF

References


Abbase Al, khadim MAK, Leukacytes caunt and neutrophil/lymphocytes ratio in predicting in-hospital outcome after acute myocardial infarction medical journal of Babylon 2010; 7:480-9

Antman, E.M, 2012. ST-segment Elevation Myocardial Infarction: Pathology, Pathophysiology, and Clinical features. In: R.O. Bonow, D.L. Mann, D. P.

Arruda-Olson A, Roger Vl, Jaffe AS, Hodge DO, Gibbons RJ, Miller TD. (2011). Troponin T levels and infarct size by SPECT Myocardial perfusion imaging. JACC; 4(5):523-33

Baratawidjaja,k, 2014. Imunologi Dasar Edisi XI.Jakarta : Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Black, joyche M & Hawks, jane H. (2014). Keperawatan Medikal Bedah Manajemen Klinis untuk hasil yang diharapkan.Singapura : Elsevier.

Dharma. (2017). Mteodelogi Penelitian: Panduan melaksanakan dan menerapkan Hasil Penelitian. Jakarta : TIM.

Fikriana riza,(2018). Sistem Kardiovaskuler.Deepublish,Yogyakarta.

Firdaus, I., Lilihata, G., Kristianto, A., Simanjuntak, C. K., Danny, S. S., Irmalita, I., Dharma, S., Juzar, D. A., & Tobing, D. P. L. (2017). Hemodynamic Profiles as a Predictor of Mortality and Length Of Stay in ICCU: Insight from Registry of Acute and Intensive Cardiovascular Care Outcome. Indonesian Journal of Cardiology, 38(3), 160–167.

Gazi E, Baryam B, dkk, Prognostic valueof the neutrophil-to- lymphocyte ratio in patients with ST-elevated acute myocardial infaction hemost. 2015 ; 21(2); 155-9

Ghani, L. dkk (2016). Faktor Resiko Dominan Penyakit Jantung Koroner di Indonesia; Bulrtin Penelitian Kesehatan, Nol 44, No 3 : 153-164

Hamdani, I, & Andina, M (2017). Hubungan Troponin T, Derajat sumbatan pembuluh darah dan lama rawatan rumah sakit pada pasien Post Percutananeous Transluminal Coronary angioplasti PTCA). Buletin Farmatera, 2 (3),140 -145.

HARYADI, N. I. M. (2019). Hubungan Hipertensi, Usia, Jenis Kelamin Dengan Infark Miokard Di Rumah Sakit Umum Daerah Palembangbari Tahun 2018. Universitas Muhammadiyah Palembang.

Hermawan , M.D Taroeno, S.A. & PD, S. (2018) perbedaan kadar leukosit pada penderita ST Elevasi Miokard infark (STEMI) dan Non-ST Elevasi Miokard Infark (NSTEMI). Universitas Muhammadiyah Surakarta

Huma, S, et al. (2012). Modifiable and non- modifiable predisposing Risk Factors of myocardial Infarction- A Review. Journal.Pakistan : Department of Pharmacy, Lahore College for women University, Lahore.

Kasron, 2012.Kelainan dan penyakit jantung (pencegahan sera pengobatannya).Yogyakarta; Nuha Medika.

Kumar, P. and Clark, M. L (2012). Cardiovascular disease, in kumar and clark’s Clinical Medicine, 8e. 8th. Elsevier Ireland Ltd, P. 744.doi: 10. 1136/pgmj.67 .787.494.

Manuntung, N. A., & Kep, M. (2019). Terapi perilaku kognitif pada pasien hipertensi. Wineka Media.

Mozaffarian, D. (2016). Dietary and policy priorities for cardiovascular disease, diabetes, and obesity: a comprehensive review. Circulation, 133(2), 187–225.




DOI: https://doi.org/10.33085/.v4i1.5658

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Sponsored/Supported by:

                     

Contact Person:

Dian Zuiatna
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)
Institut Kesehatan Helvetia
Jl. Kapt Sumarsono 107, Helvetia, Medan, Sumatera Utara-20124, Indonesia
Hp: +6285276779848. Tel: (061) 42084606
email: pemasilkes@helvetia.ac.id
Faks. (061) 42084606Website: https://helvetia.ac.id/.