Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Mengenai Swamedikasi Demam Flu dan Batuk Melalui Pendidikan Kesehatan

Muhammad Andry, Fahma Shufyani, Jefri Naldi

Abstract


Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomi. Pembangunan kesehatan sebagai salah satu upaya pembangunan nasional diarahkan guna tercapainya kesadaran, kemauan dan kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap penduduk agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Untuk mewujudkan derajat kesehatan yang optimal tersebut maka diselenggarakan upaya kesehatan dengan pemeliharaan, peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan penyakit (preventif), penyembuhan penyakit (kuratif) dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif) yang dilaksanakan secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan serta diselenggarakan bersama antara pemerintah dan masyarakat. Upaya masyarakat untuk mengobati dirinya sendiri dikenal dengan istilah swamedikasi. Swamedikasi biasanya dilakukan untuk mengatasi keluhan-keluhan dan penyakit ringan yang banyak dialami masyarakat, seperti demam, flu dan batuk. Swamedikasi menjadi alternatif yang diambil masyarakat untuk meningkatkan keterjangkauan pengobatan. Pada pelaksanaannya swamedikasi dapat menjadi sumber terjadinya kesalahan pengobatan (medication error) karena keterbatasan pengetahuan masyarakat akan obat dan penggunaannya. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat Dusun II Randu Alas, Desa Ara Condong, Kec. Stabat mengenai swamedikasi demam, flu dan batuk dan untuk memberikan informasi informasi yang tepat agar  dapat terhindar dari penyalahgunaan obat (drug abuse) dan penggunasalahan obat (drug misuse). Metode yang digunakan yaitu penyuluhan atau pemberian pendidikan kesehatan berupa ceramah dan tanya jawab. Hasil penyuluhan yang telah dilakukan kepada masyarakat menunjukkan bahwa kegiatan penyuluhan yang diberikan dapat dinilai bermanfaat dikarenakan peserta kegiatan mendapatkan ilmu dan wawasan yang bersifat baru tentang swamedikasi.

Keywords


Peningkatan Pengetahuan; Swamedikasi; Pendidikan Kesehatan

Full Text:

PDF

References


Pakpahan M, Siregar D, Susilawaty A, Tasnim T, Ramdany R, Manurung EI, et al. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Medan: Yayasan Kita Menulis; 2021.

Aswad PA, Kharisma Y, Andriane Y, Respati T, Nurhayati E. Pengetahuan dan Perilaku Swamedikasi oleh Ibu-Ibu di Kelurahan Tamansari Kota Bandung. J Integr Kesehat dan Sains. 2019;1(2):107–13.

Pratiwi Y, Rahmawaty A, Islamiyati R. Peranan Apoteker dalam Pemberian Swamedikasi pada Pasien BPJS. J Pengabdi Kesehat. 2020;3(1):65–72.

Manan E. Buku Pintar Swamedikasi. Yogyakarta: Saufa; 2014.

Qiyaam N, Nopitasari BL. Buku Ajar DIII Farmasi Swamedikasi. Mataram: Universitas Muhammadiyah Mataram; 2018.

Jajuli M, Sinuraya RK. Artikel Tinjauan: Faktor-Faktor yang Mempengaruhi dan Risiko Pengobatan Swamedikasi. Farmaka. 2018;16(1):48–53.

Sukmawati A, Purnomo EJA, Khasanah U, Ayyun Q, Aysha M, Mulyani T. Peningkatan Pemahaman Masyarakat pada Penggunaan Obat-obatan untuk Swamedikasi pada Penyakit Anak melalui Penyuluhan. Proceeding of The URECOL. 2019;108–12.

Tahir M. Karateristik Masyarakat yang Melakukan Swamedikasi di Beberapa Toko Obat di Kota Makassar. J Kesehat Yamasi Makassar. 2017;1(1).

Octavia DR, Susanti I, Negara SBMK. Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Tentang Penggunaan dan Pengelolaan Obat yang Rasional Melalui Penyuluhan Dagusibu. Gemassika J Pengabdi Kpd Masy. 2020;4(1):23–39.

Muharni S, Aryani F, Mizanni M. Gambaran Tenaga Kefarmasian dalam Memberikan Informasi kepada Pelaku Swamedikasi di Apotek-Apotek Kecamatan Tampan, Pekanbaru. J Sains Farm Klin. 2015;2(1):47–53.

Wateh A. Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Informasi Obat pada Swamedikasi di Apotek Merjosari Kota Malang. [Thesis]. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim; 2020.

Pariyana P, Mariana M, Liana Y. Perilaku Swamedikasi Masyarakat pada Masa Pandemi Covid-19 di Kota Palembang. In: Prosiding Seminar Nasional Stikes Syedza Saintika. Padang: Stikes Syedza Saintika; 2021.

Efayanti E, Susilowati T, Imamah IN. Hubungan Motivasi dengan Perilaku Swamedikasi. J Penelit Perawat Prof. 2019;1(1):21–32.

Nurmala I, Rahman F, Nugroho A, Erliyani N, Laily N, Anhar VY.

Promosi Kesehatan. Surabaya: Airlangga University Press; 2018.

Redjeki DSS. Memaknai Pentingnya Perawatan Kesehatan Masyarakat dalam Meningkatkan Kualitas Hidup. Din Kesehat J Kebidanan dan Keperawatan. 2020;11(1):61–78.




DOI: https://doi.org/10.33085/.v3i2.5591

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Sponsored/Supported by:

                     

Contact Person:

Dian Zuiatna
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)
Institut Kesehatan Helvetia
Jl. Kapt Sumarsono 107, Helvetia, Medan, Sumatera Utara-20124, Indonesia
Hp: +6285276779848. Tel: (061) 42084606
email: pemasilkes@helvetia.ac.id
Faks. (061) 42084606Website: https://helvetia.ac.id/.