Pelatihan Penggunaan Obat Secara Benar dan Cara Mengatasi Efek Samping Bagi Penderita Tuberculosis (TB) di Kabupaten Pamekasan
Abstract
Penyakit tuberkulosis (TB) adalah penyakit infeksi menular yang menjadi peringkat kedua sebagai penyebab kematian dalam golongan penyakit infeksi setelah penyakit infeksi HIV (Human Immunodeficiency Virus). Kabupaten Pamekasan menduduki peringkat kelima di Jatim dalam hal kasus TBC tersebut, setelah Kabupaten Sumenep, Lumajang, Kota Malang, dan Jember. Kondisi yang ada penderita TB tidak patuh menggunakan obat karena merasa tidak nyaman dan takut terhadap efek samping yang ditimbulkan oleh obat TB tersebut. Sementara para pengelola TB tidak dapat memberi jalan keluar atau solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh penderita. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan berkomitmen untuk meningkatkan pemahaman pengelola TB di Puskesmas terkait penggunaan obat yang rasional dan cara mengatasi efek samping dari semua obat TB, sehingga mereka dapat membantu para penderita menjalankan pengobatan jangka panjang tanpa merasa takut. Metode kegiatan berupa pelatihan tentang Pengobatan TB pada pengelola TB Puskesmas dan Penglola obat pada Puskesmas di Kabupaten Pamekasan. pelaksanaan kegiatan pada tanggal 16 oktober 2021 bertempat di aula Balai Redjo, di Pamekasan. Peserta sebanyak 53 orang yang terdiri dari perawat, apoteker dan tenaga teknis kefarmasian. Hasil evaluasi terhadap pemahaman peserta menunjukkan terdapat peningkatan pemahaman yaitu dengan nilai rata-rata 65,98 setelah pelatihan dan 45,22 sebelum pelatihan dengan p wikcoxon signed ranks test = 0,000. Kesimpulan Pelatihan berpengaruh terhadap peningkatan pemahaman pengelola TB dan Penglola obat Puskesmas di Kabupaten Pamekasan terkait pengobatan TB dan cara mengatasi efek samping obat TB.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
World Health Organization. Global Tuberculosis Report. Geneva: World Health Organization; 2017.
Dinas Kesehatan Jawa Timur. Kasus Tuberkulosis di Jawa Timur. Surabaya: Dinas Kesehatan Jawa Timur; 2020.
Kementerian Kesehatan RI. Pedoman Nasional Pengendalian Tuberkulosis. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2014.
Kementerian Kesehatan RI. Tuberkulosis, Temukan dan Obati Sampai Sembuh. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2015.
Asri SDA. Masalah Tuberkulosis Resisten Obat. Cermin Dunia Kedokt. 2014;41(4):247–9.
Athiyah U. Model Asuhan Kefarmasian Pelayanan Obat yang Diresepkan dan Pengaruhnya Terhadap Perilaku Apoteker dalam Asuhan Kefarmasian. [Thesis]. Universitas Airlangga; 2017.
Cipolle RJ, Strand LM, Morley PC. Pharmaceutical Care Practice: The Patient-Centered Approach to Medication Management Services. New York: McGraw Hill Medical; 2012.
Al Abri S, Kasaeva T, Migliori GB, Goletti D, Zenner D, Denholm J, et al. Tools to Implement The World Health Organization End TB Strategy: Addressing Common Challenges in High and Low Endemic Countries. Int J Infect Dis. Elsevier; 2020;92(2):60–8.
Qader G, Seddiq MK, Rashidi KM, Hamim A, Akhgar MH, Ahmad B, et al. Prevalence of Tuberculosis among Mentally Ill Patients in Conflict-Stricken Afghanistan: A Cross-sectional Study. Int J Infect Dis. Elsevier; 2019;89(2):45–50.
Abdul IW, Ankamah S, Iddrisu A-K, Danso E. Space-time Analysis and Mapping of Prevalence Rate of Tuberculosis in Ghana. Sci African. Elsevier; 2020;7(1).
Dheda K, Chang KC, Guglielmetti L, Furin J, Schaaf HS, Chesov D, et al. Clinical Management of Adults and Children with Multidrug-Resistant and Extensively Drug-Resistant Tuberculosis. Clin Microbiol Infect. Elsevier; 2017;23(3):131–40.
Subekti AS, Kurniawati LA. Pelatihan Mendesain Pembelajaran daring Menarik Selama Pandemi Covid-19 dengan Teknologi Pembelajaran Sederhana. Din J Pengabdi Kpd Masy. 2020;4(4):588–95.
Adiputra IMS. Metodologi Pendidikan Kesehatan. Denpasar: Yayasan Kita Menulis; 2021.
Ikeda DJ, Basenero A, Murungu J, Jasmin M, Inimah M, Agins BD. Implementing Quality Improvement in Tuberculosis Programming: Lessons Learned from The Global HIV Response. J Clin Tuberc Other Mycobact Dis. Elsevier; 2019;17(2).
Wahyuni CU, Artanti KD. Pelatihan Kader Kesehatan untuk Penemuan Penderita Suspek Tuberkulosis. Kesmas J Kesehat Masy Nas (National Public Heal Journal). 2013;8(2):85–90.
DOI: https://doi.org/10.33085/.v3i1.5550
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Sponsored/Supported by:
Contact Person:
Jl. Kapt Sumarsono 107, Helvetia, Medan, Sumatera Utara-20124, Indonesia
Hp: +6285276779848. Tel: (061) 42084606