Edukasi Aktivitas Fisik dalam Pencegahan Obesitas di Madrasah Tsanawiyah Aisyiyah Kota Binjai
Abstract
Obesitas merupakan masalah epidemi kesehatan yang sangat penting terjadi pada anak-anak hingga orang dewasa khususnya pada masa remaja, hal ini menjadi penyebab kematian kelima di tingkat global. Obesitas dapat menyebabkan meningkatnya risiko penyakit degeneratif dan kematian. Obesitas juga dilaporkan sebagai sebuah fenomena kompleks yang dipengaruhi oleh genetik dan keluarga. Peningkatan prevalensi keseluruhan obesitas pada anak-anak dan remaja disebabkan oleh faktor lingkungan, dan khususnya perilaku terkait dengan diet atau pola makan dan aktivitas fisik terutama keseimbangan positif antara pengeluaran energi dan asupan energi merupakan penyebab yang mendasari kemungkinan obesitas. Diagnosis dan penanganan obesitas sangat sulit dan harus dilakukan berhati-hati, karena anak masih dalam proses pertumbuhan. Oleh karena itu, upaya yang lebih penting adalah mencegah terjadinya obesitas pada anak sedini mungkin dan untuk itu dibutuhkan peran orang tua dalam pengawasan pertumbuhan anak. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan edukasi aktivitas fisik dalam pencegahan obesitas di madrasah tsanawiyah aisyiyah kota binjai. Metode yang dilakukan yaitu penyuluhan dan pembagian lefleat tentang pengertian, gejala , etiologi penyebab terjadi obesitas, dampak serta upaya pencegahan. Pengembangan program pengabdian masyarakat lebih optimal dengan integrasi program kegiatan akademik sekolah, dinas dan pemerintah terkait yang dilakukan secara berkala dan berkelanjutan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Al-Hazzaa HM, Abahussain NA, Al-Sobayel HI, Qahwaji DM, Musaiger AO. Lifestyle factors associated with overweight and obesity among Saudi adolescents. BMC Public Health. 2012;12(1):354.
Al-Rethaiaa AS, Fahmy A-EA, Al-Shwaiyat NM. Obesity and eating habits among college students in Saudi Arabia: a cross sectional study. Nutr J. 2010;9(1):39.
Lubans DR, Smith JJ, Skinner G, Morgan PJ. Development and implementation of a smartphone application to promote physical activity and reduce screen-time in adolescent boys. Front public Heal. 2014;2:42.
Brown T, Smith S, Bhopal R, Kasim A, Summerbell C. Diet and physical activity interventions to prevent or treat obesity in South Asian children and adults: a systematic review and meta-analysis. Int J Environ Res Public Health. 2015;12(1):566–94.
Anto A, Sudarman S, Manggabarani S. The Effect Of Counseling to Modification the Lifestyle On Prevention Of Obesity In Adolescents. Promot J Kesehat Masy. 2017;7(2):99–106.
Chu M, Choe B-H. Obesity and metabolic syndrome among children and adolescents in Korea. J Korean Med Assoc. 2010;53(2):142–52.
Ha H, Han C, Kim B. Can Obesity Cause Depression? Using Pseudo Panel Analysis. Cell. 2017;10:5061–8720.
Kant AK, Graubard BI. 20-Year Trends in Dietary and Meal Behaviors Were Similar in US Children and Adolescents of Different Race/Ethnicity–3. J Nutr. 2011;141(10):1880–8.
Departemen Kesehatan. Riset kesehatan dasar. Jakarta Kementeri Kesehat RI. 2018;
Noviani K, Afifah E, Astiti D. Kebiasaan jajan dan pola makan serta hubungannya dengan status gizi anak usia sekolah di SD Sonosewu Bantul Yogyakarta. J Gizi dan Diet Indones (Indonesian J Nutr Diet. 2016;4(2):97–104.
Eni Lestari FFD. Pengaruh Konseling Gizi Sebaya Terhadap Asupan Serat Dan Lemak Jenuh Pada Remaja Obesitas Di Semarang. J ofNutrition Coll. 2016;5(1):36–43.
Sunita A. Prinsip dasar ilmu gizi. Gramedia Jakarta. 2009;
Kementerian Kesehatan RI. Pedoman Gizi Seimbang (Pedoman Teknis Bagi Petugas dalam Memberikan Penyuluhan Gizi Seimbang). Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak, editor. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2014. 129 p.
Manggabarani S, Said I, Hadi AJ, Saragih R, Cristandy M, Januariana NE. The Effectivity of Peer Education Module on Knowledge, Attitude, and Fast Food Consumption in Adolescents. J Heal Promot Behav. 2020;5(1):35–42.
Klesges RC, Stein RJ, Eck LH, Isbell TR, Klesges LM. Parental influence on food selection in young children and its relationships to childhood obesity. Am J Clin Nutr. 1991;53(4):859–64.
Yurni AF, Sinaga T. Praktik Membawa Bekal Menu Seimbang Anak Sekolah. Media Gizi Indones. 2017;11(2):183–90.
Maryam S. Gizi Dalam Kesehatan Reproduksi. Jakarta Selatan: Salemba Medika. Jakarta: Salemba Medika; 2016.
Achadi E, Pujonarti SA, Sudiarti T, Rahmawati R, Kusharisupeni K, Mardatillah M, et al. Sekolah dasar pintu masuk perbaikan pengetahuan, sikap, dan perilaku gizi seimbang masyarakat. Kesmas Natl Public Heal J. 2010;5(1):42–8.
Sawka KJ, McCormack GR, Nettel-Aguirre A, Hawe P, Doyle-Baker PK. Friendship networks and physical activity and sedentary behavior among youth: a systematized review. Int J Behav Nutr Phys Act. 2013;10(1):130.
Ergin F, Okyay P, Atasoylu G, Beser E. Nutritional status and risk factors of chronic malnutrition in children under five years of age in Aydin, a western city of Turkey. Turk J Pediatr. 2007;49(3):283.
Mahdali MI, Indriasari R, Thaha R. Efek Edukasi Gizi Terhadap Pengetahuan, Sikap Serta Perubahan Perilaku Remaja Obesitas di Kota Gorontalo. Media Kesehat Masy Indones. 2013;1(1).
DOI: https://doi.org/10.33085/.v1i1.4601
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Sponsored/Supported by:
Contact Person:
Jl. Kapt Sumarsono 107, Helvetia, Medan, Sumatera Utara-20124, Indonesia
Hp: +6285276779848. Tel: (061) 42084606