Formulasi Sediaan Lotion dari Ekstrak Etanol Biji Buah Salak (Salacca zalacca (Gaertn.) Voss.)

Jacub Tarigan, Lewinda Panggabean

Abstract


Pendahuluan; Biji salak diketahui mengandung flavonoida dan tanin yang dapat melindungi kulit dari efek radikal bebas. Oleh karena itu perlu dilakukan formulasi menjadi bentuk sediaan losion yang dapat memberikan perlindungan terhadap kulit. Tujuan Tujuan penelitian ini adalah untuk memformulasi dan mengevaluasi sediaan losion dari ekstrak etanol biji salak. Metode; Ekstrak biji salak diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan etanol 70%, kemudian di formulasi menjadi sediaan losion dengan variasi konsentrasi F1 (blanko), F2 (1%, F3 (3%) dan F4(5%). Evaluasi meliputi uji organoleptik, homogenitas, pH, daya sebar, aritasi dan uji kesukaan. Hasil; Diperoleh sediaan losion berbentuk semi padat, berwarna coklat, homogenitas baik, pH 6.1-6.6, daya sebar merata, tidak mengiritasi kulit, dan sediaan F2 paling disukai oleh panelis. Kesimpulan; Ekstrak etanol biji salak (Salacca zalacca (Gaertn.) Voss.) dapat diformulasikan menjadi sediaan losion dan telah memenuhi syarat evaluasi sediaan


Keywords


Ekstrak Etanol; Biji Buah Salak (Salacca zalacca (Gaertn.) Voss.); Lotion

Full Text:

PDF

References


Megantara, Megayanti, K. Wirayanti, R. Wijayanti, NPAD. Yustiantara, P. Formulasi Lotion Ekstrak Buah Raspberry (Rubus rosifolius) dengan Variasi Konsentrasi Trietanolamin sebagai Emulgator serta Uji Hedonik terhadap Lotion. J Farm Udayana. 2017;1.

Rostamailis, dkk. Perawatan Badan, Kulit dan Rambut. Jakarta: Rineka Cipta; 2005.

Soelarto, S.A. Pengaruh Pemakaian Madu sebagai Pensubstitusi Gliserin dalam Beberapa Jenis Krim Terhadap Kestabilan Fisiknya. Pengaruh Pemakaian Madu Sebagai Pensubstitusi Gliserin dalam Formulasi Beberapa Jenis Krim Malam terhadap Kestabilan Fis Lap Penelitian, Lemb Penelit FMIPA UNPAD, Bandung. 1995;17.

Wasitaatmadja, S.M. Penuntun lmu Kosmetik Medik. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia. Jakarta; 1997.

Purwaningsih, S. Salamah, E. Formulasi Skin Lotion dengan Penambahan Karagenan dan Antioksidan Alami dari Rhizophora mucronata Lamk. J Akuatika V. 2014;V(1).

Karta, I.W. Susila. Mastra, I.N. Dikta, PGA. Kandungan Gizi pada Kopi Biji Salak (Salacca zalacca) Produksi Kelompok Tani Abian Salak Desa Sibetan yang Berpotensi sebagai Produk Pangan Lokal Berantioksidan dan Berdaya Saing. Kelompok Tani Abian 2015;1(2):123–33. http://jurnal.undhirabali.ac.id/index.php/virgin/article/view/60/59

Purwanto, N. Uji Sitotoksik Ekstrak Biji Salak (Salacca Zalacca (Gaert) Voss) dengan Menggunakan Metode Brine Shrimp Leathality Test (BSLT). 2015;

Werdyani, S. Jumaryatno, P. Khasanah, N. Antioxidant Activity of Ethanolic Extract and Fraction of Salak Fruit Seeds ( Salacca Zalacca (Gaertn.) Voss. ) Using DPPH (2,2-Diphenyl-1-Picrylhydrazyl) Method. J Eksakta. 2017;17(2):137–46.

Notoadmojo, S. Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta; 2012.

Marjoni, M.R. Dasar-Dasar Fitokimia untuk Diploma III Farmasi. Trans Info Media Jakarta. 2016;

Syamsuni, H.A. Ilmu Resep. Jakarta: Penerbit Buku Keokteran, EGC; 2006.

Ekowati, D. Rhizky, H.I. Potensi Tongkol Jagung (Zea Mays L.) sebagai Sunscreen dalam Sediaan Hand Body Lotion. 2016;2(2):198–207.

Prayogo, K. Wulandari, W. Suhartatik, N. Pembuatan Kopi Biji Salak (Salacca zalacca) dengan Variasi lama Penyangraian dan Penambahan Bubuk Jahe. Fak Teknol dan Ind Pangan Univ Slamet Riyadi Surakarta. 2017;1–10.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Farmakope Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta. Jakarta: Departemen Kesehatan RI; 1979.

Lubis, E.S. Lubis, L.S. Reveny, J. Pelembab Kulit Alami Dari Sari Buah Jeruk Bali (Citrus maxima (Burm.) Osbeck) J Pharm Pharmacol. 2012;1(2):104–11.

Yanty. Yuska, N., Siska. Ekstrak Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus Polyrhizus) sebagai Antioksidan dalam Formulasi Sediaan Lotion. J Ilm Manuntung. 2017;3(2):166–72.

Dewi, S.P. Kualitas Lotion Ekstrak Kulit Buah Manggis (Garcinia mongostana). e-journal.uajy.ac.id. 2014;

Anggraini, N. Formulasi dan Uji Sifat Fisik Lotion Antioksidan dari Ekstrak Etanol Daun Suruhan (Paperomia pellucida L.). Universitas Muhammadiyah Banjarmasin; 2016.

Voigt, R. Buku Pelajaran Teknologi Farmasi, edisi kelima (Noerono, S., penerjemah). UGM Press, Yogyakarta, hal; 1994.

Wasitaatmadja, S.M. Penuntun Ilmu Kosmetik Medik. Jakarta. UI Press Hal. 1997;22:24.

Pratimasari, D. Sugihartini, N. Yuwono, T. Evaluasi Sifat Fisik dan Uji Iritasi Sediaan Salep Minyak Atsiri Bunga Cengkeh dalam Basis Larut Air. J Ilm Farm. 2017;11(1):9–15.

Pratama dan Zulkarnain. Uji SPF in Vitro dan Sifat Fisik Beberapa Produk Tabir Surya yang Beredar di Pasaran. Majalah Farmasi. 2015;11(1):275–83.

Garg, A. Aggarwal, D. Garg, S. Singla, A.K. Spreading of Semisolid Formulations: An Update. Pharm Technol North Am. 2002;26(9):84.

Komala, S.D. Sugihartini, N. Yuwono, T. Evaluasi Uji Iritasi dan Uji Sifat Fisik Sediaan Emulgel Minyak Atsiri Bunga Cengkeh (Syzigium aromaticum). Pharmaciana. 2015;5(2).




DOI: https://doi.org/10.33085/jdf.v4i2.4425

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Sponsored/Supported by:

                     

Contact Person:

Muhammad Andry
Department of Pharmacy, Faculty of Pharmacy, Institut Kesehatan Helvetia
Jl. Kapt Sumarsono 107, Helvetia, Medan, Sumatera Utara-20124, Indonesia
Hp: +6281262445695. Tel: (061) 42084606
email: duniafarmasi@helvetia.ac.id
Faks. (061) 42084606Website: https://helvetia.ac.id/.