Hubungan Sanitasi dan Personal Higiene dengan Kandungan E-Coli pada Penjual Es Doger di Kecamatan Medan Amplas

Dwi Apriany, Santy Deasy Siregar, Ermi Girsang

Abstract


 

Derajat kesehatan dipengaruhi oleh 2 (dua) faktor yaitu faktor sanitasi dan personal higiene. Dari kedua faktor tersebut, dinegara berkembang, faktor sanitasi dan personal higiene mempunyai peran yang sangat besar terhadap peningkatan derajat kesehatan. Budaya jajan minuman es doger menjadi bagian dari keseharian semua kelompok usia,kelas sosial, dan termasuk anak sekolah. Disambing praktis dan menyegarkan minuman es doger juga mudah didapat salah satunya di Kecamatan Medan Amplas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sanitasi penjual dengan kandungan bakteri Eschericha coli dan personal hygiene penjual dengan kandungan bakteri Eschericha pada es doger di Kecamatan Medan Amplas tahun 2018. Penelitian ini adalah  penelitian survei analitik dengan rancangan penelitian pendekatan cross sectional. Polulasi dalam penelitian ini adalah semua sampel  pedagang es doger di Kecamatan Medan Amplas yang berjumlah 10 pedagang. Data diperoleh dari hasil kuesioner dan pemeriksaan keberadaan Eschericha coli pada es doger yang dijual di Kecamatan Medan Amplas. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat (menggunakan uji chi square p: 0,05). Hasil temuan penelitian terdapat keberadaan Eschericha coli pada es doger sebanyak 8 sampel (80,0%) dan tidak ditemukan keberadaan Eschericha coli pada es doger 2 sampel(20,0%). Hasil penelitian juga menunjukan adanya hubungan sanitasi makanan (p :0,002) dan personal hygiene (p :0,002) dengan keberadaan Eschericha coli pada es doger di Kecamatan Medan Amplas tahun 2018. Saran yang diberikan untuk pedagang es doger untuk memperhatikan dan melakukan hidup bersih dan sehat dalam menangani es doger seperti menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan sebelum memasak, menggunakan celemek dan memakai penutup mulut supaya saat menangani tidak terkontaminasi oleh bakteri Eschericha coli.


Keywords


Personal Hygiene; Sanitasi; Es Doger; Eschericha Coli

Full Text:

PDF

References


Kusnoputranto H. Kesehatan Lingkungan. Depok: Universitas Indonesia; 2012.

Depkes RI. Higiene Sanitasi Makanan dan Minuman (HSMM). Jakarta. Akademi Penilik Kesehatan; 2004.

Moehyi S. Penyelenggaraan Makanan Institusi dan Jasa Boga. Jakarta: Bhratara; 2012.

Setyorini E. Hubungan Praktek Higiene Pedagang dengan Keberadaan Escherichia Coli pada Rujak yang Dijual di Sekitar Kampus Universitas Negeri Semarang. [Skripsi]. Universitas Negeri Semarang; 2013.

Prabu P. Higiene dan Sanitasi Makanan. Vol. 29. Jakarta: GMPG; 2008.

Fathonah S. Higiene dan Sanitasi Makanan. Semarang: Universitas Negeri Semarang; 2005.

Widyati RY. Higiene dan Sanitasi Umum dan Perhotelan. Jakarta: Grasindo; 2002.

Sumantri A. Kesehatan Lingkungan dan Perspektif Islam. Cetakan Pertama. Jakarta: Kharisma Putra Utama; 2010.

Tarwoto W. Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika; 2006.

Brooks GF, Butel JS, Morse SA. Mikrobiologi Kedokteran (Medical Microbiology). Jakarta: EGC; 2000. 627-629 p.

Jawetz E, Melnick JL, Adelberg EA, Brooks GF, Butel JS, Ornston LN. Mikrobiologi Kedokteran. Jakarta: EGC; 2005.

Chandra B. Pengantar Kesehatan Lingkungan. Jakarta: EGC; 2007.

Slamet JS. Kesehatan Lingkungan. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada; 1994.

Irianto K, Waluyo K. Gizi dan Pola Hidup Sehat. Bandung: Yama Widya; 2004.

Aditya, A.W., Asep, T.G., Nur H. Hubungan Hygiene Sanitasi Makanan dan Minuman terhadap Kandungan Bakteriologis Escherichia Coli PadaSop Buah di Wilayah Universitas Jenderal Soedirman, Wilayah Gor Satria, dan Wilayah Universitas Muhammadiyah Purwokerto Kabupaten Banyumas Tahun 2016. Bul Kesehat Lingkung Masy. 2016;36(3).

Lestari DP, Nurjazuli N, Hanani Y. Hubungan Higiene Penjamah dengan Keberadaan Bakteri Escherichia Coli pada Minuman Jus Buah di Tembalang. J Kesehat Lingkung Indones. 2016;14(1):14–20.

Depkes RI. Permenkes No. 492/Menkes/Per/IV/2010 Tentang Persyaratan Kualitas Air Minum. Jakarta. Kementerian Kesehatan RI; 2010.

Potter PA, Perry AG. Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, dan Praktik. Vol. 1. Jakarta: EGC; 2005.

Fadhila MF, Wahyunigsih NE, Darundiati YH. Hubungan Higiene Sanitasi dengan Kualitas Bakteriologis pada Alat Makan Pedagang di Wilayah Sekitar Kampus Undip Tembalang. J Kesehat Masy. 2017;3(3):769–76.

Yunus SP. Hubungan Personal Higiene dan Fasilitas Sanitasi dengan Kontaminasi Escherichia Coli pada Makanan di Rumah Makan Padang Kota Manado dan Kota Bitung. J Ilmu Kesehat Masy Unsrat. 2015;5(3).




DOI: https://doi.org/10.33085/jkg.v2i2.4264

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Sponsored/Supported by:

                     

Contact Person:

Hasanah Pratiwi Harahap
Department of Magister of Public Health, Faculty of Public Health, Institut Kesehatan Helvetia.
Jl. Kapt Sumarsono 107, Helvetia, Medan, Sumatera Utara - 20124, Indonesia.
Hp: +6282 3659 99629. Tel/Faks: (061) 42084606
Email: kesehatanglobal@helvetia.ac.id.