Hubungan Riwayat Pemberian ASI Eksklusif terhadap Kejadian Diare pada Balita di Puskesmas Limboto Kabupaten Gorontalo

Herman Hatta

Abstract


Latar Belakang; Diare merupakan suatu masalah yang masih sering terjadi diberbagai negara terutama negara berkembang. Di Indonesia angka kematian bayi dan anak umur 1 - 4 tahun akibat diare adalah masing-masing sebanyak 11,4% dan 23%. Tujuan; untuk mengetahui hubungan pendidikan ibu, riwayat pemberian ASI, kepemilikan jamban, penyediaan air bersih, pendapatan dengan kejadian diare di Puskesmas Limboto Kabupaten Gorontalo. Bahan dan Metode; jenis penelitian yang digunakan survey analitik dengan pendekatan cross sectional study. Penelitian ini dilaksanakan di Puskesmas Limboto Kabupaten Gorontalo. Sampel penelitian ini adalah balita dengan pengambilan sampel secara Purposive Samplin dengan jumlah 148 sampel. Hasil; penelitian diperoleh bahwa mulai pendidikan ibu tidak ada pengaruh hubungan dengan  kejadian diare pada balita dengan nilai p (0,324), Riwayat ASI eksklusif ada pengaruh hubungan dengan  kejadian diare pada balita dengan nilai p (0,053), Kepemilikan jamban tidak ada pengaruh hubungan dengan nilai p (0,612), Penyediaan air bersih ada pengaruh hubungan kejadian diare pada balita dengan nilai p (0,000), dan Pendapatan keluarga tidak ada pengaruh hubungan dengan kejadian diare pada balita dengan nilai p (0,966). Kesimpulan; Hubungan yang signifikan antara faktor penyediaan air bersih dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Limboto Kecamatan Limboto  Kabupaten Gorontalo.


Keywords


Pendidikan Ibu; Riwayat ASI; Kejadian Diare

Full Text:

PDF

References


Mohamad, I. Abdullah, T. Prawirodiharjo L. Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Kejadian Diare Pada Bayi 0-11 Bulan Di Puskesmas Galesong Utara. Gorontalo. 2014; (8) :1–15.

Putra Bap, Utami TA. Pengetahuan Ibu Hubungan Dengan Perilaku Pencegahan Diare Pada Anak Usia. Surya Muda. 2020 ; 2 (1):27–38.

Erniwati Ibrahim, Syamsuar Manyullei S. Hubungan Kondisi Sanitasi Dasar Rumah Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Rembang Jurnal Nasional Ilmu Kesehatan . 2018;1(2):1–16.

Ningrum PT. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Di Desa Rembang Kecamatan Rembang Tahun 2014. 2015 ; 2014.

Dahliansyah D, Hanim D, Salimo H. Hubungan Pemberian Asi Eksklusif, Status Gizi, Dan Kejadian Diare Dengan Perkembangan Motorik Pada 1000 Hari Pertama Kehidupan. Sari Pediatr. 2018 ; 20 (2):70.

Aprilyadi N. Hubungan Pengetahuan, Lingkungan Dan Pendapatan Keluarga Terhadap Kejadian Diare Pada Balita Diwilayah Kerja Puskesmas Taba Kota Lubuklinggau Tahun 2015. 2017; 4: 264–72.

Yuningsih R. Strategi Promosi Kesehatan Dalam Menurunkan Angka Kematian Balita Di Provinsi Gorontalo Tahun 2017 ; 241–55.

Ignacio J, Orso D. Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Balita Umur 6 - 59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Poasia Tahun 2016. 1–12.

Fausi A. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Diare Pada Balita. 2011;12 – 6.

Hartati S, Nurazila N. Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Rejosari Pekanbaru. 2018;3(2):400.

Manggabarani S, Hadi AJ, Said I, Bunga S. Relationship Knowledge, Nutrition Status, Dietery, Food Taboo With Breast Milk Production of Breastfeeding Mother. J Dunia Gizi. 2018;1(1):1–9.

Jannah MF, Kepel BJ, Maramis FRR. Hunungan Antara Pengetahuan Dan Tindakan Pencegahan Ibu Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Puskesmas Tikala Baru Kota Manado. J Ilm Farm. 2016 ; 5(3) : 211–7.

Putranti D, Sulistyorini L. Hubungan Antara Kepemilikan Jamban Dengan Kejadian Diare Di Desa Karangagung Kecamatan Palang Kabupaten Tuban. Jurnal Kesehatan Lingkungan. 2013;7(1):54–63.

Ferllando HT, Asfawi S. Hubungan Antara Sanitasi Lingkungan Dan Personal Hygiene Ibu Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Mangkang Tahun 2014.

Jumakil Y. Hubungan Sanitasi Lingkungan Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Kerja Puskesmas Andoolo Utama Kabupaten Konawe Selatan Tahun 2018. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2017;2 (6):1–10.

Menik Samiyati , Suhartono D. Hubungan Sanitasi Lingkungan Rumah Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Karanganyar Kabupaten Pekalongan. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2015;53 (9):1689–99.

Pratama RN. Antara Sanitasi Lingkungan Dan Personal Hygiene Ibu Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Kelurahan Sumurejo Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2013;2.

Nurul, Luthfiana, Utami N. Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Kejadian Diare Pada Anak. Majority. 2016;5 (4):101–6.

Laila Kamilla, Suhartono, Nur Endah W. Hubungan Praktek Personal Hygiene Ibu Dan Kondisi Sanitasi Lingkungan Rumah Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Puskesmas Kampung Dalam Kecamatan Pontianak Timur. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia. 2013;11(2):138–43.

Astya Palupi, Hamam Hadi Ss. Status Gizi Dan Hubungannya Dengan Kejadinya Diare Pada Anak Diare Akut Di Ruang Inap Rsup Dr. Sardjito Yogyakarta.

Melvani RP, Zulkifli H, Faizal M, Keselamatan D, Kerja K. Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Balita Di Kelurahan Karyajaya Kota Palembang Rizcita. Jurnal Jumantik. 2019;4 (1).

Aini FQ. Analisis Kejadian Diare Pada Siswa Di SD Negeri Pamulang 02 Kecamatan Pamulang Tahun 2018. Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan. 2019;15(2):199–208.




DOI: https://doi.org/10.33085/jdg.v3i1.4656

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.