Analisis Faktor-faktor yang Memengaruhi Waktu Tunggu Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Permata Bunda

Nila Hairani Saragih

Sari


Pendahuluan;Permasalah Waktu tunggu Pasien di bagian Pendaftaran dan poliklinik di instalasi rawat jalan  RSU Permata Bunda medan masih jauh dari standar yang ditetapkan oleh pemerintah yaitu 60 menit. Tujuan;Faktor ini dapat dipengaruhi oleh pelayanan pada bagian pendaftaran dan Rekam Medis juga  pada bagian pelayanan dipoliklinik instalasi rawat jalan. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian mengenai faktor yang memengaruhi waktu tunggu di RSU Permata Bunda Medan.Metode;Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode penelitian kualitatif dengan paradigma interpretif.Hasil; Hasil penelitian ini diperoleh data bahwa faktor yang memengaruhi waktu tunggu pelayanan Kesehatan dikarenakan keterlambatan datangnya dokter dan ketidak sabaran dari pasien itu sendiri. Dari segi pendaftaran Ketidak lengkapan berkas terutama untuk pasien BPJS merupakan faktor yang utama. Ditambah lagi dengan ruangan penyimpanan berkas yang sangat jauh dari ruang pendaftaran menambah faktor keterlambatan pasien mendapat pelayanan kesehatan. Faktor kekurangan SDM di bagian pendaftaran juga berpengaruh terhadap waktu tunggu pada bagian pendaftaranKesimpulan; Yang sangat mempengaruhi waktu tunggu pelayanan rekam medis yaitu pengambilan rekam medis dan penyimpanan, ditambah lagi dengan ketidak lengkapan berkas yang dibawa pasien. Pada pelayanan di  poliklinik, keterlambatan dokter hadir menjadi faktor utama waktu tunggu di bagian rawat jalan di RSU Permata Bunda Medan.Saran;Perlu dilakukan pengoptimalan Sistem Informasi Rumah Sakit serta pemindahan ruang penyimpanan berkas rekam medis dan pelatihan bagi petugas rekam medik agar dapat melakukan pekerjaannya secara optimal ditambah lagi rumah sakit membuat suatu kebijakan untuk membagi jadwal poli mnjadi dua bagian untuk menghindari waktu tunggu pasien.


Kata Kunci


Waktu Tunggu, Rekam Medis dan Poliklinik, dan Ketidak Lengkapan Berkas

Teks Lengkap:

PDF (English)

Referensi


Aditama T, Wardhani LP. Distribusi Waktu Tunggu pada Antrian dengan Menggunakan Disiplin Pelayanan Prioritas (Studi Kasus: Instalasi Rawat Jalan di RSUD Pandanarang Boyolali. J Sains dan Seni POMITS. 2013;1(1):1–6.

Ii BAB, Sakit PR. Tugas dan Fungsi Rumah Sakit. 2002;17–50.

Asmuni S. Pengaruh Karakteristik dan Kompetensi Perekam Medis Terhadap Waktu Tunggu Pasien Pada Pelayanan Rekam Medis Rawat Jalan di Rumah Sakit Umum DR. Pirngadi Medan Tahun 2008. 2009;

Azwar A. Pengantar Administrasi Kesehatan. p. Ed III.

Indonesia DR. Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Rekam Medis Rumah Sakit. 1993;

Medik DJP. Pedoman Pengelolaan rekam Medis Rumah Sakit di Indonesia Revisi I. Jakarta Dep Kesehat RI. 1997;

Dhamanti I. Analisis Faktor yang Mempengaruhi Waktu Tunggu Pelayanan di Rekam Medis Rawat Jalan (Studi di Rekam Medis Rawat Jalan RSU Haji Surabaya). Penelit Ilmiah Univ Airlangga Surabaya. 2003;

Esti A. Pengaruh Waktu Tunggu dan Waktu Sentuh Pasien terhadap Tingkat Kepuasan Pasien Poli Umum di Puskesmas Sukorame Kota Kediri. 2012;

Gemala HR. Pedoman Manajemen Kesehatan di Sarana Pelayanan Kesehatan. II. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia; 2009.

Huffman EK. Health information management (formerly Medical records management). 1994;

Murdani E. pengembangan sistem informasi rekam medis rawat jalan untuk mendukung evaluasi pelayanan di rsu bina kasih ambarawa. 2007;

Notoatmodjo S. Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: rineka cipta; 2010.

Notoatmodjo S. Metodologi Penelitian Kesehatan. II. Jakarta: Rineka Cipta; 2005.

Saifuddin A. Metode Penelitian. II. Yogyakarta: Pustaka Belajar; 2010.

Saryono. Metodologi Penelitian Kesehatan. I. Jokjakarta: Mitra Cendikia; 2010.

J S. Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan Untuk Menaikkan Pangsa Pasar. II. Jakarta: Rineka Cipta; 2001.

Sulistiyorini C, Lestari T, Rohmadi RMD. Tinjauan Faktor Penyebab Waktu Tunggu Pelayanan Pendaftaran Pasien Umum Rawat Jalan Di Rumah Sakit Umum Daerah Sragen. Rekam Medis. 2008;2(1).

DepKes RI. Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit. 2008.

Boy SS. Quality Assurrance Pelayanan Rumah Sakit. II. Yogyakarta: Konsorsium; 2004.




DOI: https://doi.org/10.33085/jrm.v3i2.4917

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.