.png){kind=small}
Kesadaran Diri terhadap Deindividuasi pada Remaja Pelaku Tawuran
Abstract
Deindividuasi yang dialami oleh remaja pelaku tawuran disebabkan oleh menurunnya kesadaran diri akibat berada di dalam kelompok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kesadaran diri terhadap deindividuasi pada remaja pelaku tawuran di Kota Makassar. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 102 remaja berusia 15 hingga 23 tahun. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala kesadaran diri dan deindividuasi, dianalisis menggunakan teknik analisis regresi linear sederhana dengan bantuan SPSS 25.0 for windows. Nilai koefisien regresi yang diperoleh yaitu B= -0,532, nilai signifikansi yang diperoleh yaitu p=0,000 dan nilai r-square=0,351. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh negatif antara kesadaran diri terhadap deindividuasi pada remaja pelaku tawuran di Kota Makassar. Penelitian ini menggambarkan bahwa kesadaran diri memberikan kontribusi sebesar 35,1% terhadap deindividuasi pada remaja pelaku tawuran. Implikasi hasil penelitian ini menunjukkan bahwa menurunnya kesadaran diri akan meningkatkan deindividuasi remaja sehingga berani melakukan tawuran. Hasil penelitian ini diharapkan menjadi referensi bagi orangtua dalam mendidik anak, serta bagi remaja agar menyadari pentingnya kesadaran diri dalam berinteraksi dan berdinamika di dalam kelompok.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Patawa R. Pengaruh Dukungan Orangtua dan Kontrol Diri terhadap Perilaku Agresif. Psikoborneo J Ilm Psikol. 2019;7(2).
Utami ACN, Raharjo ST. Pola Asuh Orang Tua dan Kenakalan Remaja. Focus J Pekerj Sos. 2021;4(1):1–15.
Agustina A, Appulembang YA. Pengaruh Pola Asuh terhadap Kualitas Hidup Siswa Pelaku Tawuran. J Muara Ilmu Sos Humaniora, Dan Seni. 2017;1(1):210–5.
Sutowo I, Wibisono S. Perilaku Agresif Anggota Organisasi Pemasyarakatan (Ormas)“X” di Provinsi di Yogyakarta. Humanitas (Monterey N L). 2013;10(2):31.
Febyanto C. Analisis Pengaruh Kelompok Sosial dan Keluarga terhadap Perkembangan Psikososial Anak (Studi Kasus pada Siswa SDN Wonokerso 01 Kabupaten Malang). J Pendidik Dasar Nusant. 2016;2(1).
Azifah A. Konflik dan Kekerasan (Studi Kasus; Tawuran antar Warga di Kelurahan Bunga Ejayya Beru dengan Kelurahan Barayya Kota Makassar). [Skripsi]. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar; 2019.
Parasayu Z. Hubungan antara Konformitas dan Perilaku Agresif pada Remaja. [Skripsi]. Universitas Islam Indonesia; 2018.
Basri B, Tambuala FH, Badriah S, Utami T. Pendidikan Seksual Komprehensif untuk Pencegahan Perilaku Seksual Pranikah pada Remaja. Jakarta, editor. Media Sains Indonesia; 2022.
Mohamad M. Pengaruh Regulasi Diri terhadap Agresivitas Anggota Perguruan Silat Beladiri Tangan Kosong Merpati Putih dan Persaudaraan Setia Hati Terate di Madiun. [Skripsi]. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim; 2018.
Kusumo AAN. Hubungan Konsep Diri dengan Deindividuasi pada Pelaku Tawuran antarsiswa Sekolah Menengah Atas di Depok. [Skripsi]. UIN Sunan Gunung Djati Bandung; 2018.
Nugroho AJ. Quality of School Life dan Self-Discipline Siswa Akselerasi. [Skripsi]. UIN Sunan Ampel Surabaya; 2019.
Sihaloho RP. Hubungan antara Self Awareness dengan Deindividuasi pada Mahasiswa Pelaku Hate Speech. J Ilm Mandala Educ. 2019;5(2):114–23.
Hilmawan RB. Hubungan Self Awareness dengan Deindividuasi pada Remaja Pengguna Digital Piracy. [Skripsi]. UIN Sunan Ampel Surabaya; 2018.
Febriana P, Situmorang NZ. Mengapa Remaja Agresi. J Psikol Terap dan Pendidik. 2019;1(1):16–21.
Fajriani SW, Sekarningrum B, Sulaeman M. Cyberspace: Dampak Penyimpangan Perilaku Komunikasi Remaja (Cyberspace: The Impact of Adolescent Communication Behavior Deviation). J Ilmu Pengetah Teknol Inf. 2021;23(1):63–78.
Sarwono RB. Mengendalikan Kegaduhan Sosial “Klithih” dengan Ketahanan Keluarga. In: Proceeding seminar dan lokakarya nasional bimbingan dan konseling 2017. Jakarta; 2017. p. 190–201.
Tarigan MD. Upaya Guru BK Mereduksi Perilaku Tawuran antar Siswa Melalui Konferensi Kasus di SMK Dwi Tunggal Tanjung Morawa. [Skripsi]. Universitas Islam Negeri Sumatera Utara; 2020.
Suryanto RNS. Kecerdasan Emosi, Anonimitas dan Cyberbullying (Bully Dunia Maya). Jakarta: Demedia; 2019.
Said A. Deindividuasi dan Kontrol Diri terhadap Perilaku Perundungan di Media Sosial Instagram pada Remaja. Psikoborneo J Ilm Psikol. 2021;9(4):713–26.
Apriani M. Perilaku Informasi Siswa/I SMP Al-Amanah Pamulang dalam Menggunakan Media Sosial. [Skripsi]. Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah;
DOI: https://doi.org/10.33085/persepsi.v6i1.5570
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Sponsored/Supported by:
Contact Person:
Jl. Kapten Sumarsono 107, Helvetia, Medan, Sumatera Utara - 20124, Indonesia.
Hp: +6282162165553. Tel/Faks: (061) 42084606