Hubungan Persepsi Mahasiswa pada Metode Demonstrasi dengan Hasil Belajar Mata Kuliah Askeb I (Kehamilan) Pada Mahasiswa Tingkat II di Prodi D-III Kebidanan Universitas Prima Indonesia Medan

Abstract

Metode demonstrasi adalah cara penyajian pelajaran dengan meragakan atau mempertunjukkan kepada siswa suatu proses, situasi, atau benda tertentu yang sedang dipelajari, baik sebenarnya ataupun tiruan, yang sering disertai dengan penjelasan lisan. Dari hasil nilai KHS Mata Kuliah Asuhan Kebidanan kehamilan pada tahun 2016 yang didapat secara acak mayoritas yang memperoleh nilai C (cukup) sebanyak 17 orang (41,46%), dan minoritas yang memperoleh nilai D (kurang) sebanyak 1 orang (2,43%).Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan persepsi mahasiswa tentang metode demonstrasi dengan hasil belajar  mata kuliah askeb I (Kehamilan) pada mahasiswa tingkat II di Prodi DIII Kebidanan Universitas Prima Indonesia Medan tahun 2016. Penelitian ini bersifat survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa tingkat II di Prodi DIII Kebidanan Universitas Prima Indonesia yaitu sebanyak 41 orang. Pengambilan sampel dengan menggunakan total population. Data yang digunakan adalah data primer dengan analisa data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji chi square pada tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara persepsi mahasiswa tentang metode demonstrasi dengan hasil belajar  Mata Kuliah Askeb I (Kehamilan). dengan nilai p = 0,014 (< 0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan persepsi mahasiswa tentang metode demonstrasi dengan hasil belajar  mata kuliah askeb I (Kehamilan) pada mahasiswa tingkat II di Prodi DIII Kebidanan Universitas Prima Indonesia Medan tahun 2016. Disarankan kepada institusi pendidikan untuk dapat menghimbau para dosen untuk membuat variasi dalam metode pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa dengan menggunakan metode-metode yang sesuai dengan materi pelajaran yang disampaikan.