Hubungan Pengetahuan, Lama Terapi dan Akses Layanan Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pada ODHIV

Meida Laely Ramdani

Abstract


Human Immunodeficiency Virus terus  menjadi masalah kesehatan masyarakat  global. Jumlah kumulatif kasus HIV di RSUD Banyumas sampai akhir juni 2022  sebanyak 986 orang, yang masih menjalani terapi sebanyak 256 orang dan loss 12 followup 175 orang. Tingkat kepatuhan pengobatan antiretroviral (ARV) di Indonesia sangat rendah (40-70%). Hasil studi pendahuluan di RSUD bayumas menunjukkan didapatkan angka kepatuhan tinggi 50%, kepatuhan sedang 20%, kepatuhan rendah 30%. Ketidakpatuhan terhadap terapiHRV berisiko memunculkan HIVresisten terhadap obat. Kepatuhan minum obat diantaranya dipengaruhi oleh pengetahuan, lama terapi, motivasi, dukungan keluarga, efek samping terapi, akses layanan ARV, stigma masyrakat. Desain penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang ARV, lama terapi dan akses layanan terhadap kepatuhan minum obat dengan jumlah sampel 74 responden, instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisis data dengan uji product moment pearson dan regresi berganda. Diperoleh hasil sebagian koresponden berjenis kelamin laki-laki (58,1%), pendidikan SMA (#9,2%), bekerja (62,2%), menikah (48,6%), usia rata-rata 39 tahun, rata-rata lama terapi 5,3 tahun, skor pengetahuan 75,68, skor akses layanan 55,74, skor kepatuhan 6,50. HAsil analisis regresi akses layanan yang berhubungan terhadap kepatuhan obat (p=0,04) B=0,16, β=0,317). Dapat disimpulkan dari variabel pengetahuan, lama terapi dan akses layananyang berhubungan dengan kepatuhan minum obat. Diharapkan pemerintah bisa membuka akses layanan ARV di Puskesmas dengan didukung fasilitas jalan dan transportasi yang memadai.


Keywords


Pengeatahuan; Lama terapi; Akses layanan; Kepatuhan; Antiretroviral

Full Text:

PDF

References


WHO. HIV Update, Global Summary Web, World Health Organization. Geneva: World Health Organization; 2021.

Kemenkes RI. Infodatin HIV AIDS. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta: Kemenkes RI; 2020. 1-8 p.

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Profil kesehatan Provinsi Jateng Tahun 2019. Dinas Kesehat Provinsi Jawa Teng. 2019;3511351(24):61.

Riani EN, Dewi Ambarwati, Dzikria Afifah Primala Wijaya. Implementasi Layanan PDP di Layanan Kesehatan Primer Kabupaten Banyumas. NERSMID J Keperawatan dan Kebidanan. 2022;5(1):123–33.

Suryanto Y, Nurjanah U. Kepatuhan Minum Obat Anti Retro Viral (ARV) pada Pasien HIV/AIDS. J Ilmu Keperawatan Indones. 2021;2(1):14.

Sari YK, Nurmawati T, Hidayat AP. Analisis Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan dalam Therapi ARV. J Citra Keperawatan Poltekkes Kemenkes Banjaramasin. 2019;7(2).

Dirjen P2P Kemenkes. Laporan Kinerja Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. Kemkes. 2020. p. 206.

Latif F, Maria IL, Syafar M. Efek Samping Obat terhadap Kepatuhan Pengobatan Antiretroviral Orang dengan HIV/AIDS. J Kesehat Masy Nas. 2014;9(2):101–6.

Maulida A, Yuswar MA, Purwanti NU. Gambaran Tingkat Kepatuhan Berobat Antiretroviral pada Pasien HIV / AIDS. J J Syifa Sci Clin Res (JSSCR), 4, 590–599. 2022;4(1):590–9.

Sitanggang HD, Wahyono TYM, Rusli A, Sudaryo MK. Gambaran Kesintasan 3 Tahun Pasien HIV/AIDS Berdasarkan Ketidakpatuhan Berobat di Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof. Dr. Sulianti Saroso Tahun 2010-2012. Indones J Infect Dis. 2017;2(2):24.

Wulandari EA, Rukmi DK. Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Kepatuhan Terapi ARV pada ODHA di Yogyakarta. J Keperawatan Klin dan Komunitas. 2022;5(3):157.

Djumadi J, Gobel FA, Arman. Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Terapi Antiretroviral (ARV) pada Pengidap HIV/AIDS di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Makassar Tahun 2022. J Muslim Community Heal. 2023;4(1):78–90.

Jusriana J, Gobel FA, Arman A. faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Terapi Antiretroviral Pada Orang dengan HIV di Yayasan Peduli Kelompok Dukungan Sebaya Kota Makasar. Wind Public Heal J. 2020;1(3):241–9.

Mgbako O, Conard R, Mellins CA, Dacus J devasri, Remien RH. A Systematic Review of Factors Critical for HIV Health Literacy, ART Adherence and Retention in Care in the U.S. for Racial and Ethnic Minorities. AIDS Behav. Springer US; 2022;26(11):3480–93.

Hayatiningsih A, Alam A, Sitorus TD. Hubungan Lamanya Terapi ARV dengan Kepatuhan Minum Obat pada Anak HIV di Klinik Teratai. J Sist Kesehat. 2017;3(2):80–3.

Prabowo SP. Faktor–faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Pengobatan Antiretroviral pada Pasien HIV-AIDS di UPT Puskesmas Manahan Surakarta Tahun 2020. [Skripsi]. Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2021.

Ihwatun S, Ginandjar P, Saraswati LD, Udiyono A. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Pengobatan Pada Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Pudakpayung, Kota Semarang. J Kesehat Masy. 2020;8(3):352–9.

Ratnawati R. Faktor - faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Minum Obat Antiretroviral di Kelompok Dukungan Sebaya Sehati Madiun. J Nurs Care Biomol. 2017;2(2):110–4.

Pariaribo K, Hadisaputro S, Widjanarko B, Sofro MAU. Faktor Risiko yang Mempengaruhi Kepatuhaan Terapi Antiretroviral (ARV) pada Pasien HIV/AIDS di RSUD Abepura Jayapura. J Epidemiol Kesehat Komunitas. 2017;2(1):7.

Ratnawati D, Wahyuniar L, Mamlukah, Herman R. Faktor – faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Minum Obat ARV pada ODHIV. J Midwifery Heal Adm Res. 2022;2(2):89–102.

Defi. Beberapa Faktor Risiko yang Berpengaruh terhadap Pengobatan Antiretroviral pada Penderita HIV/AIDS: Studi RSUD Undata Palu. [Tesis]. Universitas Diponegoro; 2019.

Sri Rejeki T. Pengaruh Kepatuhan Minum Obat ARV Terhadap Angka Kejadian Hospitalisasi Pasien HIV AIDS di Ruang Penyakit Dalam RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun. [Tesis]. Stikes Borneo Cendekia Medika; 2020.

Harison N, Waluyo A, Jumaiyah W. Pemahaman Pengobatan Antiretroviral dan Kendala Kepatuhan terhadap Terapi Antiretroviral Pasien HIV/AIDS. JHeS (Journal Heal Stud. 2020;4(1):87–95.




DOI: https://doi.org/10.33085/jkg.v7i2.6100

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Sponsored/Supported by:

                     

Contact Person:

Hasanah Pratiwi Harahap
Department of Magister of Public Health, Faculty of Public Health, Institut Kesehatan Helvetia.
Jl. Kapt Sumarsono 107, Helvetia, Medan, Sumatera Utara - 20124, Indonesia.
Hp: +6282 3659 99629. Tel/Faks: (061) 42084606
Email: kesehatanglobal@helvetia.ac.id.