Formulasi Sediaan Krim Masker dari Sari Buah Jambu Biji Merah (Psdium guajava L.)

Elis Rahmayanti Damanik, Adek Chan

Abstract


Pendahuluan: Krim merupakan bentuk sediaan yang sering dipilih pada kosmetik karena penggunaannya yang cukup mudah. Krim yang stabil harus menggunakan emulgator yang tepat agar dapat menurunkan tegangan antar muka antara minyak dan air dan membentuk lapisan yang mengelilingi tetesan terdispersi sehingga mencegah koalesensi dan terpisahnya fase terdispersi.. pada krim biasanya terdapat suatu zat pengental dan emulgator untuk membentuk suatu masa krim yaitu setil alcohol dan asam stearat. Jambu biji merah biasa digunakan untuk obat demam berdarah. Masker merupakan salah satu perawatan kulit wajah yang yang biasa digunakan sehingga kulit terlihat segar dan bersih. Tujuan: Untuk mengetahui bahwa jambu biji merah (Psidium Guajava L.) dapat diformulasikan dalam bentuk sediaan krim masker dan tidak mengiritasi kulit. Metode: Penelitian ini menggunakan metode eksperimen laboratorium, dengan konsentrasi Jambu biji merah yang digunakan adalah 2%, 3%, 4% dan blanko. Beberapa pengujian telah dilakukan terhadap sediaan antara lain: uji homogenitas, penentuan pH, penentuan tipe emulsi, dan uji iritasi terhadap kulit sukarelawan. Kesimpulan: penelitian adalah bahwa sari buah Jambu biji merah (Psidium Guajava L.) dapat diformulasikan sebagai krim masker dan tidak mengiritasi kulit.


Keywords


Buah Jambu biji merah (Psidium Guajava L.), krim, masker.

Full Text:

PDF

References


Raymanus MAI. Validasi metode penetapan kadar resorsinol dalam sediaan krim wajah secara klt-desitometri. Widya Mandala Catholic University Surabaya; 2014.

Sidharta A. Bahan Kimia Obat Medis. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Ilmu …; 2010.

Wiasti NM. Redefinisi Kecantikan Dalam Meningkatkan Produktivitas Kerja Perempuan Bali, di Kota Denpasar. PIRAMIDA. 2010;

Kusantati H, Prihatin PT, Wiana W. Tata kecantikan kulit. Direktorat Pembin Sekol Menengah Kejuruan, Jakarta. 2008;

Muliyawan D. AZ tentang Kosmetik. Elex Media Komputindo; 2013.

Andriani RN. Formulasi dan Uji Stabilitas Fisik Sediaan Krim Anti-inflamasi Ekstrak Etanol 70% Herba Kumis Kucing (Orthosiphon stamineus Benth.). FKIK UIN Jakarta;

Muflihunna A. Formulasi Sari Buah Tomat Varietas Apel (Lycopersicum Esculentum Mill Pyriforme) Sebagai Krim Masker. As-Syifaa J Farm. 2012;4(1):1–6.

Asmara A, Daili SF, Noegrohowati T, Zubaedah I. Vehikulum dalam Dermatoterapi Topikal. FK Univ Indones dan RS dr Cipto Mangunkusumo Jakarta. 2012;39(1).

Safitri NA, Puspita OE, Yurina V. Optimasi Formula Sediaan Krim Ekstrak Stroberi (Fragaria x ananassa) sebagai Krim Anti Penuaan. Maj Kesehat FKUB. 2016;1(4):235–46.

Bikrisirna SHL, Mahfudz LD, Suthama N. Ketahanan tubuh ayam broiler pada kondisi tropis yang diberi jambu biji merah (Psidium guajava) sebagai sumber antioksidan. Agromedia. 2013;31(2):46–57.

Anggara FHD, Prayitno N. Faktor-faktor yang berhubungan dengan tekanan darah di Puskesmas Telaga Murni, Cikarang Barat tahun 2012. J Ilm Kesehat. 2013;5(1):20–5.




DOI: https://doi.org/10.33085/jdf.v2i3.4407

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Sponsored/Supported by:

                     

Contact Person:

Muhammad Andry
Department of Pharmacy, Faculty of Pharmacy, Institut Kesehatan Helvetia
Jl. Kapt Sumarsono 107, Helvetia, Medan, Sumatera Utara-20124, Indonesia
Hp: +6281262445695. Tel: (061) 42084606
email: duniafarmasi@helvetia.ac.id
Faks. (061) 42084606Website: https://helvetia.ac.id/.