Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Sarana Prasarana terhadap Loyalitas Pasien Rawat Inap di RSU Martha Friska Multatuli Medan

Harmoko Harmoko

Abstract


Pendahuluan; Salah satu usaha di sektor jasa pelayanan kesehatan adalah rumah sakit. Dalam Undang-Undang RI No. 44 Tahun 2009 Pasal 7 Ayat 1, dijelaskan bahwa rumah sakit harus memenuhi persyaratan lokasi, bangunan, prasarana, sumber daya manusia, kefarmasian, dan peralatan. Tujuan utama terselenggaranya pelayanan rumah sakit adalah pelayanan kesehatan yang baik, bermutu, profesional, dan diterima pasien. Kepuasan pasien adalah salah satu hasil akhir yang dapat menentukan sikap dan minat pasien untuk melakukan kunjungan ulang. Hasil survei awal menunjukkan bahwa perbandingan pasien baru 65% dan pasien lama 35% pada triwulan pertama tahun 2017. Hal ini menunjukkan kurangnya loyalitas pasien yang datang berobat kembali. Tujuan; untuk menganalisis pengaruh kualitas pelayanan dan sarana prasarana terhadap loyalitas pasien rawat inap di RSU Martha Friska Multatuli. Metode; jenis penelitian survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah sebanyak 85 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Data multivariat dianalisis dengan menggunakan analisis uji regresi logistik biner. Hasil; penelitian menunjukkan variabel keterampilan teknis (p=0,003), akses terhadap pelayanan (p=0,008), efektivitas (p=0,001), hubungan antar manusia (p=0,000), efisiensi (p=0,000), kelangsungan pelayanan (p=0,000), kenyamanan (p=0,000), dan kualitas sarana prasarana (p=0,000) memiliki hubungan yang signifikan terhadap loyalitas pasien rawat inap. Sementara dari keseluruhan variabel tersebut tidak menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas pasien rawat inap. Kesimpulan; ada hubungan kualitas pelayanan dan sarana prasarana terhadap loyalitas pasien rawat inap di RSU Martha Friska Multatuli Medan


Keywords


Kualitas Pelayanan, Sarana Prasarana, Loyalitas Pasien

Full Text:

PDF

References


Undang-Undang Republik Indonesia No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit, Jakarta: Biro Hukum Departemen Kesehatan Republik Indonesia; 2009.

Undang-Undang Republik Indonesia No. 28 Tahun 2002 tentang Bangunan dan Gedung; 2002.

Kemenkes RI. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 56 Tahun 2014 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit; 2014.

Herqutanto. “Wahai Dokter Indonesia, Berkomunikasilah”, Majalah Kedokteran Indonesia. February 2009; 59: hal. 35-8.

Supriyanto W. Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan, Health Advocacy, Surabaya; 2012.

Donabedian A. Donabedian, A. The Quality of Care: How Can It Be Assessed? Journal of American Medical Association. 1997; 260: hal. 1743-48.

Tjiptono F. Tjiptono, Fandy. Strategi Pemasaran, Penerbit Andi, Yogyakarta; 1999.

Kholid Z. Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan dan Loyalitas Pasien Rawat Inap: Kajian Empirik Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap, Program Pasca Sarjana Universitas Gajah Mada, Yogyakarta; 2013.

Wijono D. Wijono, Djoko. Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan Teori, Strategi dan Aplikasi Vol 2, Universitas Airlangga Press, Surabaya; 2009.

Irawan H. Prinsip Kepuasan Pelanggan, Paradigma Baru Merebut Hati Pelanggan untuk Memenangkan Persaingan, PT Elex Media Komputindo, Jakarta; 2008.

Sayori, F. T., Maidin A& S, I. Mutu Pelayanan Rawat Inap terhadap Tingkat Kepuasan Pasien di RSUD Jayapura Propinsi Papua Tahun 2013, Universitas Hasanuddin, Makassar; 2013.

Suaib, Indar, dan Jafar N. Suaib, Indar, dan Jafar, N. Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pasien di Ruang Rawat Inap RSUD Syekh Yusuf Kabupaten Gowa, Universitas Hasanuddin, Makassar; 2012.

Brahmbatt., M, Baser, N., & Joshi N. Adapting The Servqual Scale to Hospital Services: An Empirical Investigation of Patients’ Perceptions of Service Quality, International Journal of Multidisciplinary Research. 2011; Vol I No 8: hal. 27-42.

Aniroen S. Kebijakan Departemen Kesehatan RI dalam Upaya Peningkatan Mutu Pelayanan Rumah Sakit. Direktorat Rumah Sakit Khusus & Swasta Departemen Kesehatan RI, Jakarta; 2001.

Parasuraman A., Zeithaml, V.A &, Berry LL. SERVQUAL: A Multiple-Item Scale for Measuring Consumer Perceptions of Serive Quality, Journal of Retailing. 1988; No 64: hal. 12-40.

Kemenkes RI. Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Rumah Sakit, Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan, Jakarta; 2012.

Anjaryani WD. Kepuasan Pasien Rawat Inap terhadap Pelayanan Perawat di RSUD Tugurejo Semarang, Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro, Semarang; 2009.

Taunay EGP. Analisis Kepuasan Konsumen terhadap Kualitas Pelayanan Jasa Kesehatan (Studi Kasus di Rumah Sakit Bhakti Wira Tamtama Semarang), Fakultas Ekonomi Universitas Pandanaran, Semarang; 2005.




DOI: https://doi.org/10.33085/jrm.v3i1.4888

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Sponsored/Supported by:

                      

Contact Person:

Andini Mentari Tarigan
Department of Hospital Administration, Faculty of Public Health, Institut Kesehatan Helvetia.
Jl. Kapt Sumarsono 107, Helvetia, Medan, Sumatera Utara - 20124, Indonesia.
Hp: +6285372281880. Tel/Faks: (061) 42084606
Email: rekammedic@helvetia.ac.id.