Efektivitas Rebusan Daun Alpukat dalam Menurunkan Tensi Pasien Hipertensi

Novita Aryani

Abstract


Berdasarkan data riset kesehatan dasar  prevalensi kejadian hipertensi di Indonesia pada tahun 2018 sebesar 34,1%. Angka ini semakin meningkat cukup tinggi dibandingkan riset di tahun 2013, bahkan lebih parah lagi sebesar 8,24% kejadian hipertensi terjadi pada usia dewasa lebih muda. Hal ini bisa terjadi karena faktor gen dan pola  hidup yang kurang sehat  Karenanya perlu dilakukan pencegahan dan pengobatan melalui obat-obatan  maupun secara alamiah. Daun alpukat dapat digunakan sebagai pengobatan non medis, karena mengandung banyak kandungan yang bermanfaat seperti antiinflamasi, antidiabetes, analgesik, dan antihipertensi. Penelitian bertujuan untuk mengetehui efektivitas  kemampuan dari daun alpukat dalam mengurangi tekanan darah penderita hipertensi. Sebanyak 42 responden dijadikan sampel  dari 74 pasien yang menderita tekanan darah tinggi di Puskesmas Maryke tahun 2021. Pengambilan sampel menggunakan ukuran sampel minimum. Penelitian menggunakan metode quasi eksperimen pada satu kelompok sampel tanpa ada kelompok kontrol  yaitu memberikan  rebusan daun alpukat selama 5 hari. Pengukuran tekanan darah dilakukan sebelum dan sesudah perlakuan yang kemudian  kenormalan data diuji dengan Shapiro Wik lalu dilakukan uji Wilcoxon untuk melihat perbedaannya. Didapatkan tekanan darah seluruh responden mengalami pengurangan rata-rata 34,5238 dan 5.4762 milimeter air raksa, sistolik dan diastolik dengan nilai probabilitas  0,000.  Kesimpulan  dari penelitian ini adalah secara signifikan rebusan daun alpukat mampu mengurangi tekanan darah pasien hipertensi.


Keywords


Daun Alpukat; Tekanan Darah Tinggi

Full Text:

PDF

References


Febiayu R. Waspadai Hipertensi; Yuk Kenali Penanganannya. Medan: UIN Sumatera Utara; 2020.

Sarumaha EK, Diana VE. Faktor Risiko Kejadian Hipertensi pada Usia Dewasa Muda di UPTD Puskesmas Perawatan Plus Teluk dalam Kabupaten Nias Selatan. J Kesehat Glob. 2018;1(2):70–7.

A DA, Sinaga AF, Syahlan N, Siregar SM, Sofi S, Zega RS, et al. Faktor - Faktor yang Menyebabkan Hipertensi di Kelurahan Medan Tenggara. J Kesehat Masy. 2022;10(2):136–47.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Laporan Riskesdas 2018 Nasional. Jakarta : Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2019.

Gularso G, Ninda D, Ana F. Pola Tatalaksana Farmakologis Hipertensi pada Pasien Rawat Inap di RS dr Soedirman Kebumen. Mutiara Med J Kedokt dan Kesehat. 2019;19(1):7–12.

Paramitha S, Isnuwardana R, Nuryanto M., Djalung R, Rachmawatyningtyas D., Jayastri P. Pola Penggunaan Obat Bahan Alam Sebagai Terapi Komplementer Hipertensi di Puskesmas. J Sains Dan Kesehat. 2017;1(7):367–76.

Parida Y, Tivani I, Putri AR, Kertabesuki D, Wanasari K. Gambaran Penggunaan Obat Herbal Untuk Penyakit Hipertensi oleh Masyarakat di Desa Kertabesuki Kecamatan Wanasari Kabupaten Brebes. J Kesehat. 2014;2(4).

Sumayyah S, Salsabila N. Obat Tradisional : Antara Khasiat dan Efek Sampingnya. Farmasetika.com (Online). 2017;2(5):1.

Dewi NPIS. Aplikasi Terapi Komplementer Bagi Tenaga Kesehatan. Bandung: Media Sains Indonesia; 2022. 39 p.

Kemit N, Permana DGM, Kencana PKD. Stabilitas Senyawa Flavonoid Ekstrak Daun Alpukat (Persea Americana Mill.) terhadap Perlakuan Ph dan Suhu. Media Ilm Teknol Pangan (Scientific J Food Technol. 2019;6(1):34–42.

Podungge Y. Hubungan Umur dan Pendidikan dengan Hipertensi pada Menopause. Gorontalo J Public Heal. 2020;3(2):154–61.

Aryantiningsih DS, Silaen JB. Kejadian Hipertensi pada Masyarakat di Wilayah Kerja Puskesmas Harapan Raya Pekanbaru. J Ipteks Terap. 2018;12(1):64.

Savitri T, Sukarja M, Surasta IW, Mertha IM. Stres kerja dengan Kejadian Hipertensi pada Pedagang Pasar Tradisional. J Gema Keperawatan. 2019;12(1):1–6.

Eliani NPAI, Yenny LGS, Sukmawati NMH. Aktivitas Fisik Sehari-hari Berhubungan dengan Derajat Hipertensi pada Pra Lansia dan Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas I Denpasar Timur. Aesculapius Med J. 2022;2(3):188–94.

Putra IPW. Pengaruh Rebusan Daun Alpukat terhadap Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi Primer di Wilayah Kerja Upt Puskesmas Rendang. [Skripsi]. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Wira Medika Bali; 2020.

Anggorowati D, Priandini G, Thufail. Potensi Daun Alpukat (Persea Americana Miller) sebagai Minuman Teh Herbal yang Kaya Antioksidan. Ind Inov. 2016;6(1):1–7.

Novitasari M. Uji Efekt Diuretik Ekstrak Daun Alpukat (Persea americana Mill) pada Tikus Putih (Rattus norvegicus). J Heal Res. 2021;4(1):111–7.

Dafriani P. Pendekatan Herbal Dalam Menangani Hipertensi. Padang: CV Berkah Prima; 2019. 98 p.

Laoli MK, Gee R, Halawa PNY, Sitorus RS, Nurhayati EL. Pengaruh Pemberian Air Rebusan Daun Alpukat terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Usia Lanjut dengan Hipertensi. J Penelit Perawat Prof. 2021;3(2):391–8.

Dewi RM, Muftiana E, Purwaningroom DL. Perbedaan Efektivitas Pemberian Air Rebusan Daun Alpukat dan Daun Seledri terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Lansia Hipertensi. Heal Sci J. 2022;6(1):17–24.




DOI: https://doi.org/10.33085/jkg.v6i1.5647

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Sponsored/Supported by:

                     

Contact Person:

Hasanah Pratiwi Harahap
Department of Magister of Public Health, Faculty of Public Health, Institut Kesehatan Helvetia.
Jl. Kapt Sumarsono 107, Helvetia, Medan, Sumatera Utara - 20124, Indonesia.
Hp: +6282 3659 99629. Tel/Faks: (061) 42084606
Email: kesehatanglobal@helvetia.ac.id.