Faktor yang Memengaruhi Terjadinya Obesitas Pada Anak Sekolah di SDN 1 Sigli Kabupaten Pidie

Miftahul Jannah, Tri Naswati Utami

Abstract


Seiring perkembangan zaman Masalah gizi di Indonesia bukan hanya masalah gizi kurang saja tetapi sudah memasuki masalah gizi ganda. Obesitas pada anak adalah kondisi medis yang ditandai dengan berat badan diatas rata-rata dari indeks massa tubuh (IMT) yang di atas normal.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor apa yang paling dominan memengaruhi  kejadian obesitas pada siswa di SD Negeri 1 Sigli Kebupaten Pidie.Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan survei analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa di SD Negeri 1 Sigli Kabupaten Pidie kelas IV, V dan VI yang berjumlah 72 orang siswa, pengambilan sampel pada penelitian ini dengan menggunakan tehnik total sampling dan uji yang digunakan pada penelitian ini adalah uji regresi logistik berganda.Hasil penelitian didapatakan variabel yang mempunyai pengaruh yang paling dominan terhadap kejadian obesitas pada siswa SD Negeri 1 Sigli kabupaten Pidie yaitu variabel aktifitas fisikp value 0,006 < 0,05  dan nilai OR yaitu 36,5, artinya variabel aktifitas fisik yang ringan berpeluang mengalami obesitas sebanyak 36,5 kali lipat dibandingkan dengan variabel genetik, pendapatan keluarga dan jumlah keluarga.Penelitian ini yaitu Aktifitas fisik adalah faktor yang paling dominan memengaruhi  kejadian obesitas pada anak sekolah di SD Negeri 1 Sigli Kebupaten Pidie. Saran dalam penelitian ini adalah agar para guru di sekolah meningkatkan aktivitas siswa menjadi lebih aktif dengan mengajak siswa senam di pagi hari dan aktif dalam pelajaran olahraga.


Keywords


Obesitas

Full Text:

PDF

References


Humaroh Y. Faktor Sosial Determinan, Pola Makan Dan Aktifitas Fisik Terhadap Kejadian Obesitas Pada Anak Sekolah Dasar Kelas IV Dan V Di Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru. Universitas Gadjah Mada; 2013.

Ryadi ALS. Ilmu kesehatan masyarakat. Penerbit Andi; 2016.

Stevani E. Hubungan Sedentary Behavior (Perilaku Kurang Gerak) Dengan Kejadian Obesitas Pada Anak Usia Sekolah Di Sd Negeri 30 Kubu Dalam Padang 2017. Universitas Andalas; 2017.

Jurnal Pediatri. Angka Kejadian Obesitas pada anak. [Online] ; 2017 [cited 2018 Januari 8.

Doddy. Bayi Gendut, Lucu Tapi Belum Tentu Sehat. 2017.

Dinas Kesehatan. Profil Kesehatan Provinsi aceh 2016. 2016.

Minarto. Pedoman Pencegahan dan Penanggulangan Kegemukan dan Obesitas pada Anak Sekolah. Jakarta; 2012. 5-6 p.

Nirwana AB. Obesitas anak dan pencegahannya. Yogyakarta Nuha Med. 2012;

Danari AL, N M, F O. Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Obesitas pad Anak SD di Kota Manado. ejournal keperawatan. Manado; 2013;1(1).

Ayu Aprilia. Obesitas pada Anak Sekolah Dasar. e-Jurnal Major. 2015;4.

SD Negeri 1 Sigli. profil SD Negeri 1 Sigli Kabupaten Pidie. 2017.

Iman Muhammad. Panduan Penulisan Karya Tulis Ilmiah Bidang Kesehatan Menggunakan Metode Ilmiah. 2nd ed. Medan; 2016. 1-2 p.

Pandu SY. Konsep diri remaja putri yang mengalami obesitas. Psikovidya. 2017;18(2).

Adriani M, Wijatmadi B. Pengantar Gizi Masyarakat. 1st ed. Jakarta: Kencana; 2012.

Pramudita RA. Faktor risiko obesitas pada anak sekolah dasar di Kota Bogor. 2011;

Pandu SY. Konsep diri remaja putri yang mengalami obesitas. Psikovidya. 2017;18(2).

Puspita D, Makmuriana L, Mariani AR. Hubungan Pola Asuh Orangtua Terhadap Tumbuh Kembang Anak Dan Kejadian Obesitas Di Sekolah Dasar Swasta Bruder Melati Pontianak. J Keperawatan Kesehatan. 2017;5(3):39–46.

Parengkuan RR, Mayulu N, Ponidjan T. Hubungan Pendapatan Keluarga Dengan Kejadian Obesitas Pada Anak Sekolah Dasar Dikota Manado. J Keperawatan. 2013;1(1).

Anto A, Sudarman S, Manggabarani S. The Effect Of Counseling to Modification the Lifestyle On Prevention Of Obesity In Adolescents. Promot J Kesehat Masy. 2017;7(2):99–106.

Putri RF, Sulastri D, Lestari Y. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo Padang. J Kesehat Andalas. 2015;4(1).

Haryanto I. Faktor faktor yang berhubungan dengan obesitas (Z-Score> 2 IMT menurut umur) pada anak usia sekolah dasar (7-12 tahun) di Jawa tahun 2010 (Analisis data RISKESDAS 2010)(tesis). Jakarta Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. 2012;

Merryana Adriani SKM, Kes M. Pengantar gizi masyarakat. Prenada Media; 2016

Yumni DZ, Wijayanti HS. Perbedaan perilaku makan dan pola asuh pemberian makan antara balita gemuk dan non gemuk di Kota Semarang. J Nutr Coll. 2017;6(1):43–51.

Wanda D, Hartoyo M. Hubungan Indeks Massa Tubuh Ayah Dan Ibu Dengan Kejadian Obesitas Pada Anak Usia Sekolah Di SD Islam Al-Azhar 14 Kota Semarang. J Keperawatan Anak. 2013;1(1).

Sudargo T, Freitag H, Kusmayanti NA, Rosiyani F. Pola makan dan obesitas. UGM PRESS; 2018.

Suadana INA. Hubungan Aktivitas Fisik dengan Obesitas pada Anak Sekolah Dasar. Med Udayana. 2014;3.




DOI: https://doi.org/10.33085/jkg.v1i3.3928

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Sponsored/Supported by:

                     

Contact Person:

Hasanah Pratiwi Harahap
Department of Magister of Public Health, Faculty of Public Health, Institut Kesehatan Helvetia.
Jl. Kapt Sumarsono 107, Helvetia, Medan, Sumatera Utara - 20124, Indonesia.
Hp: +6282 3659 99629. Tel/Faks: (061) 42084606
Email: kesehatanglobal@helvetia.ac.id.